FEB Universitas Narotama Jalin Kerjasama Riset Internasional dengan Empat Universitas Terkemuka

 



SEMARANG, 9 September 2025 – Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Narotama Surabaya menandai babak baru dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan internasionalisasi untuk Joint Research Collaboration. Kolaborasi strategis ini melibatkan empat universitas terkemuka dari dalam dan luar negeri, yaitu Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM), Universiti Malaysia Kelantan (UMK), Universitas Semarang (USM), dan Universitas Maritim AMNI Semarang.

Kerjasama ini difokuskan pada pelaksanaan penelitian bersama (joint research) di bidang ekonomi, bisnis, manajemen, dan akuntansi yang relevan dengan tantangan global, khususnya pasca pandemi dan revolusi industri 4.0. Melalui kolaborasi ini, para akademisi dan peneliti dari kelima institusi akan saling berbagi sumber daya, pengetahuan, dan data untuk menghasilkan publikasi ilmiah bereputasi internasional, kajian kebijakan, serta inovasi yang dapat diterapkan di masyarakat.

Dalam sambutannya, Dekan FEB Universitas Narotama menyampaikan antusiasmenya atas terjalinnya kemitraan ini. “Kolaborasi ini bukan hanya tentang menandatangani dokumen, tetapi tentang membangun jembatan pengetahuan yang menghubungkan Indonesia dan Malaysia. Sinergi antara FEB Universitas Narotama, USM, AMNI, UTHM, dan UMK akan memperkaya perspektif penelitian, meningkatkan kualitas output akademik, dan pada akhirnya memberikan dampak nyata bagi dunia usaha dan industri di kedua negara,” ujarnya.

Perwakilan dari UTHM Malaysia juga menyatakan komitmen yang sama. “Kami percaya bahwa kolaborasi semacam ini adalah kunci untuk memajukan pendidikan tinggi. Dengan menggabungkan kekuatan dan keahlian dari masing-masing universitas, kami yakin dapat menghasilkan penelitian yang lebih berkualitas, inovatif, dan kompetitif di kancah global,” tuturnya.

Ruang lingkup kerjasama yang disepakati meliputi:

  1. Penelitian dan publikasi bersama di jurnal nasional dan internasional.

  2. Pertukaran dosen dan peneliti untuk kegiatan pengajaran dan penelitian.

  3. Penyeliaan bersama (joint supervision) untuk mahasiswa S2 dan S3.

  4. Pengembangan grant penelitian dan pengabdian masyarakat berskala internasional.

  5. Diseminasi pengetahuan melalui seminar, konferensi, dan workshop bersama.

Dengan ditandatanganinya MoU ini, diharapkan akan terbentuk sebuah ecosystem penelitian yang kuat dan berkelanjutan, yang tidak hanya meningkatkan peringkat dan reputasi masing-masing universitas, tetapi juga berkontribusi signifikan dalam memecahkan masalah ekonomi dan bisnis yang dihadapi oleh masyarakat global.

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.